BATURAJA, IDEPUBLIK.COM – Sejak diluncurkan akhir tahun 2021, program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) yang diinisiasi Gubernur Herman Deru terus menuai dukungan dari kab/kota di Sumsel.
Salah satunya dari Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU). Untuk mendukung program GSMP sekaligus mengubah mindset masyarakat dari konsumtif menjadi lebih produktif, Kabupaten OKU membuat inovasi melahirkan kampung budidaya ikan gabus. Kampung budidaya ikan gabus ini merupakan kerjasama Pemkab Kab OKU dan Kodim 0403 Baturaja di atas lahan seluas 1 hektare di Desa Martajaya, Kecamatan Lubuk Raja Kabupaten OKU.
Saat ini Kampung Budidaya Ikan Gabus telah mampu memproduksi sebanyak 60.000 benih pertahun dan memproduksi 8.000 ikan gabus konsumsi pertahun ekor.
Gubernur Sumsel H. Herman Deru saat memberikan sambutan mengatakan sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan Pemkab OKU dan jajarannya. Sebab mereka telah berani berinovasi lebih dulu dibandingkan daerah lain.
” Sementara yang lain masih berpikir, Pemkab OKU justru sudah melakukan inovasi. Ini luar biasa patut kita apresiasi. Harapannya ini bisa dibuat juga di desa-desa lainnya di OKU,” jelasnya.
Menurut Gubernur Terinovatif itu, ide membudidayakan ikan gabus ini pun sangat tepat. Sebab selain enak dikonsumsi untuk panganan seperti pempek dan lainnya, ikan gabus juga banyak dicari untuk bahan membuat obat-obatan karena ada kandungan albumin di dalamnya.