Ketua DPD KNPI, Aden Thamrin SE menjelaskan, lewat seminar pemuda ini bukti nyata pemuda Prabumulih dalam rangka menyelamatkan Bumi Seinggok Sepemuyian dari kerusakan lingkungan dan dampak lainnya dari aktivitas pertambangan batubara.
“Kita dukung penuh, Pemkot Prabumulih menolak aktivitas penambangan batubara. Karena, dampaknya sangat signifikan dari pada keuntungannya,” tukas Aden.
Masih kata dia, mengajak seluruh pemuda Kota Nanas ini, senantiasa mencintai dan melestarikan lingkungan. “Karena, jika lingkungan rusak bencana tentunya akan datang. Dan, jangan sampai itu terjadi,” beber Mantan Anggota DPRD Prabumulih, juga Politisi Hanura ini.
Sengaja menghadirkan nara sumber berkompeten, seperti Mantan Wako Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM. Lalu, Kejari Prabumulih, Roy Riady SH MH. Kemudian, Rektor Unpra, DR Yuniar Pratiwi SSi MSi dan juga Kadinkes Prabumulih, dr Hj Hesti Widyaningsih MM MARS. “Tujuannya, guna menambah wawasan dan pengetahuan pemuda. Punya peranan penting dalam ikut menjaga dan melestarikan lingkungan, khususnya ikut mendukung penolakan aktivitas batubara di kota ini,” tutupnya. (rin)