Terkait launching Pendongeng Cilik dan Duta Pustaka, menurutnya Pendongeng Cilik ini nanti akan menjadi agen role mode untuk teman-temab yang lain.
“Saya melihat ini sesuatu yang luar biasa dimana anak-anak sejak usia dini sudah dididik untuk dapat memberikan kontribusi ke orang banyak. Semoga dengan adanya program ini akan muncul generasi-generasi yang peduli dengan sesama dan bermanfaat untuk orang lain” tutupnya.
Sementara itu Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Dr. Sopian Hadi, S.Pd., M.M. dalam laporannya menyadari bahwa keberadaan gadget di era sekarang mulai menggeser kegiatan mendongeng.
“Dulu jika anak belum bisa tidur itu di dongengkan oleh orang tuanya, sekarang kalau mau tidur dipegangi gadget baru bisa tidur” imbuhnya.
Untuk itu dirinya mengajak para orang tua dan guru untuk mengembalikan metode adaptif cara mendidik anak yang baik melalui dongeng ini, “Dengan kita melaunching pendongeng cilik ini berati kita melaksanakan tutor sebaya” pungkasnya.
Pada kesempatan ini juga dilaksanakan penggalangan donasi untuk Palestina yang akan disalurkan melalui Lembaga Manajemen Infaq (LMI).
Turut hadir Ketua Pokja Kabupaten OKU Timur Nur Inayah, S.Pd., Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wakimin, S.Pd., M.M. dan tamu undangan lainnya.