Dikutip dari Kitab Al-Hikam karya Syaikh Ibn ‘Atha’illah as-Sakandari dijelaskan bahwa manusia senantiasa istiqomah dalam berbenah diri menuju keridhaan Allah SWT.
“Usahamu untuk mengetahui aib-aib yang tersebunyi dalam dirimu adalah lebih baik daripada usaha menyingkap perkara gaib yang tersembunyi darimu”
Syaikh Ibn ‘Atha’illah juga memberi pemahaman untuk meninggalkan sikap merasa lebih mapan dalam pencarian.
Intropeksi diri juga sebagai sarana evaluasi untuk senantiasa mawasdiri, sehingga tindakan dalam kehidupan akan terkontrol dengan harapan mampu menjalankan aktivtas lebih baik.*