Problematika Pendidikan di Indonesia, dari Kebijakan, Kualitas hingga Pemerataan
JAKARTA, IDEPUBLIK.COM – Pendidikan di Indonesia masih menyimpan banyak problematika. Baik dari segi kualitas, kuantitas hingga kebijakan yang terkesan tumpang tindih.
Mirisnya, masih terjadi kastanisasi lembaga pendidikan seperti istilah negeri swasta, mahal, gratis, pavorit, kurang peminat, kumuh dan mentereng dan lain sebagainya.
Terkait hal ini, Pengamat Pendidikan Sumatera Selatan (Sumsel) sekaligus Guru Besar UIN Raden Fatah Palembang Prof. Dr. Saipul Annur, M.Pd angkat bicara.
Menurutnya, problematika pendidikan di tanah air masih terjadi.
“Benar. Tidak bisa dipungkiri pendidikan kita masih harus melakukan perbaikan-perbaikan dari segala bidang,” ungkap Prof. Saipul kepada portal berita idepublik.com Jum’at (24/5/2024).
Belum lagi lanjut Guru Besar bidang Ilmu Pendidikan Islam UIN Raden Fatah Palembang ini, lembaga pendidikan di Indonesia masih belum merata, baik kualitas maupun kuantitasnya.
Begitu juga dari segi sebarannya, masih banyak tersebar dan menumpuk di kota-kota besar.
“Ditambah lagi aturan yang disusun masih tumpang tindih dan belum terimplementasi dengan baik,” terangnya.
