Beralih ke sektor dapur pacu, motor bergaya klasik ini masih mengusung mesin 348 cc, 1 silinder, 4-tak, SOHC, berpendingin udara.
Pasti tambah penasaran bukan? Nah, ternyata walau secara basis masih sama, tapi ada perbaikan pada sistem pembuangan untuk mematuhi peraturan emisi baru yang diberlakukan awal tahun ini di Jepang.
Tidak hanya itu, motor ini juga terdapat penyesuaian rasio gigi baru agar lebih lincah dari model sebelumnya.
Dimana dari spesifikasinya, mesin tersebut mampu menghasilkan 20 Tk pada 5.500 rpm dan torsi maksimal 28,8 Nm pada 3.000 rpm.
Adapun suspensi depan pakai model teleskopik, sementara di belakang sokbreker ganda yang punya pengaturan pre-load.
Nah ikuti terus ya perkembangan motor bernuansa klasik, sehingga kalian tidak ketinggalan info-info terbaru.*