“Dan tentu infrastruktur disini juga tidak akan maksimal jika tidak ada perhatian khusus dari Pak Gubernur. Termasuk pemilihan OKU Selatan jadi tuan rumah Porprov itu dampaknya luar biasa sekali begitupun agrnda ruyin SRGF yang digagasnya,” tegas Popo Ali.
Pada kesempatan itu Bupati OKU Selatan Popo Ali Martopo, juga menyampaikan ucapan terimakasihnyabatas kekompakan Forkopimda di OKUS serta masyarakat secara luas yang telah menciptakan kondusifitas. “Kenapa kondusifitas ini sangat penting. Karena tanpa kondusifitas akan sulit tercipta pembangunan di bumi Serasan Seandanan,” tambahnya.
Iapun berharap peringatan HUT ke-19 Kabupaten OKUS ini bukan hanya sekedar formalitas dan seremonial saja namun hendaknya dijadikan pemicu peningkatan performa dan kinerja dalam pembangunan OKUS di masa mendatang.
Sementara itu Kedua DPRD Kabupaten OKU Selatan Heri Martarinata mengatakan bahwa peringatan HUT kabupaten OKUS ini merupakan agenda rutin sebagai wujud penghargaan dan rasa bangga terhadap para pejuang dan perintis terbentuknya Kabupaten OKUS. Untuk itu Ia berharap peringatan hari jadi ini dapat dimaknai sebagai bagian dari refleksi dan musyawarah atas capaian kinerja di tahuns sebelumnya. Sehingga dapat menjadi motivasi bagi bumi Serasan Seandanan semakin maju dan sejajar dengan kab lain di Provinsi Sumsel.
Sementara itu dalam sambutan singkatnya Gubernur Sumsel Herman Deru mengajak masyarakat membangun OKUS dengan berbagai cara. Salah satunya bersama-samq mengubah mindset dari yang biasanya hanya menjadi pembeli untuk mukai bergeser menjadi produsen.
Dimulai dengan menanam berbagai kebutuhan sehari-hari seperti cabai, bawang serta sayur-sayuran serta mulai untuk beternak ayam, ikan dan lainnya. Untuk menggalakkan program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) itu, Gubernur HD tanpa sungkan mengajak organsiasi seperti Dharmawanita, Persit, Bhayangkari, hingga kades dan Camat untuk memberikan contoh dan edukasi langsung kepada masyarakat.
“Mindset nya harus mulai kita geser, jadi saat harga cabai naik, harga telur naik atau harga daging naik masyarakat tidak ribut dan panik, karena kita bisa memenuhi sebagian kebutuhan kita sendiri. Ibu-ibu sekalian disini Saya ajak, juga Kades dan Camat,” jelasnya.
Selain membantu mengurangi pengeluaran, dengan bercocok tanam di rumah ini jika ditekuni juga bahkan bisa menjadi tambahan penghasilan. Dan yang tak kalah penting menurutnya dengan kemandirian memenuhi kebutuhan pangan dan gizi, masyarakat dapat ikut menekan angka stunting di Sumsel yang sudah mengalami penurunan signifikan dan berkontribusi besar terhadap penurunan angka stunting nasional.
“Dengan menekan stunting artinya kita juga sudah mempersiapkan generasi muda kita 20-30 tahun kedepan sebagai generasi yang sehat, kuat dan cerdas serta mampu berdaing dengan daerah dan negara lainnya,” ungkap Gubernur Herman Deru saat menyampaikan arahan pada Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kab OKU Selatan dalam rangka memperingati HUT ke-19.
Dalam kesempatan itu Gubernur Sumsel H. Herman Deru juga melakukan penandatanganan prasasti Pasar Simpang Lubuk Dalam dan pemotongan kue tumpeng HUT OKUS ke 19. Deru, Wakil Bupati OKU Selatan Solehien Abuasir dan sejumlah Forkopimda Kab OKUS serta Kepala OPD di lingkungan Pemprov Sumsel.*