Nah, karena itu, di kala pandemi seperti sekarang, jahe merah merupakan salah satu sumber makanan yang baik untuk dikonsumsi.
6. Menguatkan Sistem Imun Tubuh
Sebelumnya sudah dijelaskan bawah jahe merah memiliki kemampuan untuk mencegah infeksi bakteri dan virus.
Sehingga, dari manfaat tersebut, daya tahan tubuh juga akan lebih kuat. Ekstraksi jahe merah memiliki efek antiradang dan pereda demam alami.
7. Mengobati Masalah Pencernaan
Khasiat jahe merah untuk mengatasi masalah pencernaan sudah diyakini sejak generasi terdahulu.
Sejak dulu, jahe telah dipercaya untuk memperlancar sekaligus mencegah berbagai masalah pencernaan.
Tanaman herbal ini dapat meningkatkan kecepatan pencernaan sehingga masalah gangguan pencernaan dapat terminimalisir.
Ekstrak minyak jahe merah dapat melindungi sistem pencernaan dari bakteri jahat, seperti E.coli dan Salmonella enteritidis, sehingga mencegah terjadinya masalah pencernaan.
8. Mengurangi Rasa Mual
Tidak hanya mengatasi masalah pencernaan, namun ekstrak jahe merah juga dapat mengurangi rasa mual akibat kondisi tertentu, seperti mabuk perjalanan atau morning sickness.
Anda dapat mengonsumsi jahe merah dengan cara diseduh dengan teh atau dalam bentuk suplemen.
Namun, khusus bagi ibu hamil, sebaiknya konsumsi jahe merah dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.
9. Mengurangi Nyeri Sendi
Manfaat jahe merah untuk kesehatan rupanya juga dapat mengurangi nyeri sendi baik akibat asam urat ataupun osteoartritis.
Selain mengurangi nyeri sendi, jahe merah juga dapat membantu mengurangi kadar asam urat pada darah.
Penyakit asam urat merupakan kondisi terjadinya penumpukan asam urat di persendian sehingga menimbulkan peradangan dan nyeri.
Nah, peran jahe merah adalah mengurangi peradangan pada sendi dan menghilangkan tumpukan asam urat dengan cara memperlancar sirkulasi darah.
Selain itu, kompres jahe merah juga dapat mengurangi peradangan karena mampu menurunkan kadar prostaglandin dan leukotrien pada pasien asam urat lansia.
Pada osteoartritis, jahe merah dapat mengurangi nyeri dan disabilitas secara signifikan. Hal ini didapatkan dari efek anti inflamasi jahe merah dan dapat dirasakan dengan konsumsi 500 mg-1 gr jahe merah setiap hari selama 3-12 minggu.
10. Menghambat Pertumbuhan Sel Kanker
Jahe merah juga disebut-sebut memiliki zat gingerol yang bersifat antikanker dan antioksidan yang mampu menghambat pertumbuhan jenis kanker, seperti kanker payudara, usus, lambung, dan kanker prostat.
Namun, jahe merah tidak dapat menggantikan pengobatan kanker lainnya, seperti kemoterapi dan operasi.
Bahkan, hingga kini manfaat jahe merah sebagai obat kanker yang efektif masih memerlukan penelitian lebih dalam.